Kesalahan yang Membuat Hand Sanitizer Tidak Bekerja dengan Baik

Pada periode wabahk COVID-19, hand sanitizer adalah benda yang harus kamu membawa kemanapun, khususnya untuk digunakan jika tidak ada tempat bersihkan tangan dengan sabun dan air mengucur.

Dapat menolong bersihkan tangan dan kotoran dan kuman penyakit, rupanya sebagian orang tanpa diakui lakukan kekeliruan dalam memakai hand sanitizer, hingga perannya jadi tidak maksimal.

Di bawah ini ialah beberapa kekeliruan yang kemungkinan kamu kerjakan dalam menggunakan hand sanitizer. Jauhi, ya!

Yakinkan untuk menempatkan hand sanitizer pada suhu ruang. Tidak boleh menyimpan pada tempat dengan temperatur yang begitu dingin atau panas.

Merilis info dari Tubuh Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), penyimpanan hand sanitizer yang bagus ada pada temperatur 15 sampai 30 derajat Celcius. Tidak boleh kurang atau lebih dari itu supaya kualitas hand sanitizer tidak menyusut.

Situs Slot Online Dengan demikian jumlahnya produk yang dipasarkan di pasar, beberapa produk tidak memiliki kandungan kandungan alkohol yang tidak tepat.

Berdasar keterangan dalam Pusat Pengaturan dan Penjagaan Penyakit Amerika Serikat (CDC), hand sanitizer yang kita pakai harus memiliki kandungan minimum 60 % alkohol untuk mematikan kuman.

Disamping itu, jauhi hand sanitizer yang memiliki kandungan metanol sebab bisa beresiko untuk badan.

Terkadang kita hanya tuangkan atau menyemprot hand sanitizer begitu sedikit ke tangan, entahlah sebab supaya hemat atau memandang jumlah sedikit telah sanggup mematikan kuman. Sayang, pemakaian hand sanitizer yang begitu sedikit kerjanya tidak begitu efisien.

Pakai sama ukuran yang cocok supaya bisa bersihkan semua telapak tangan secara detail. Jika memakai hand sanitizer tipe pump, pencet dengan desakan penuh.

Walau dapat bersihkan tangan dari kuman, hand sanitizer tidak bekerja secara efisien bila tangan kita begitu kotor.

Merilis Livestrong, bersihkan tangan dengan sabun dan air mengucur untuk tangan yang kotor dan/atau berminyak lebih efisien daripada hand sanitizer.

Saat memakai hand sanitizer, kita harus memerhatikan sudahkah dipakai secara rata atau belum. Pembersihan tangan yang tidak lengkap malahan dapat bawa virus dari sisi tangan yang tidak dibikin bersih. Jadi, tidak boleh terlewat kulit dibagian telapak dan punggung tangan, ya.

Pemakaian hand sanitizer benar-benar utama di periode wabahk untuk jaga kebersihan tangan. Oleh karena itu, pemakaiannya harus dikerjakan secara benar supaya bisa bekerja secara efisien menyingkirkan kuman penyakit yang kemungkinan melekat pada tangan. Meskipun begitu, masih utamakan untuk bersihkan tangan dengan sabun dan air mengucur, ya, sebab bisa dibuktikan lebih efisien.